Cerita tentang F!
Seseorang menceritakan tentangmu kepadaku..
Kamu yg sebelumnya tak pernah aku tahu belum aku kenal dan tak pernah terpikir sama skali.
Diceritakannya..Semua kelebihanmu sedikitpun aku tidak terkesima justru aku Cuma bisa tertawa terbahak-bahak seakan-akan menyepelekan segala cerita tentangmu!
Dan tiba diwaktu dimana Tuhan mempertemukan aku dan kamu..
kagum ketika pertama melihatmu. Hanya satu kata itu yg bs aku jabarkan bahkan secara langsungpun mulutku tdk mampu mengatakan :’)
Entah dari sisi manamu
Sekilas muncul di sampingku di depanku di hadapanku…
Mulailah aku membayangkan hal2 yg tidak masuk di akal di dalam kepalaku.
Hari berlalu bayangan dirimu masih saja menjelajar di otakku.
Pelan2 bayangan wajahmu hilang dr kepalaku bahkan sempat dibuyarkan oleh kehadiran seseorang yang lain yang pernah berkenan di hati.
Dan disaat itupun Tuhan mempertemukanku denganmu lagi kamu duduk tepat di depanku..
Seakan2 Tuhan tidak ingin aku melupakan seseorang sepertimu.
Entah apa rencana indah Tuhan untukku dan untukmu..
Setelah pertemuan denganmu lagi..pelan2 bayanganmu buyar dr kepalaku lagi2 krn kehadiran org lain dan ketika itupula muncullah kamu tepat di hadapanku..
Semenjak kejadian itu aku berdoa dan berdoa menyelipkan namamu ditiap doaku agar Tuhan menjodohkanku denganmu…
Keesokan hari..sore menjelang malam muncullah kamu lagi tepat di depanku…aku benar2 tdk bs berkata apa2..kamu tersenyum….
Aku bahagia Tuhan mempertemukan aku denganmu lagi disaat bayanganmu mulai buyar dr kepalaku……
Kakak. Hi kakak. Entahlah anda berusia brapa..setau sy anda lbh senior drpd sy. Makanya sy memanggil anda kakak. Apa yg kakak pikirkan tentang sy? Apa yg membuat kakak begitu baik ke sy? Apa yg membuat kakak begitu perhatian kpd sy? Apa yg membuat kakak begitu rela menunggu sy, org yg baru kakak kenal? Apa yg membuat kakak ingin berkorban hanya demi sy? Apakah kakak benar benar tulus? Apa yg kakak inginkan dr sy? Apa yg ingin kakak tanyakan kpd sy? Tanyakanlah kak. Sebisaku akan sy jwb. Kak. Sy hanyalah perempuan biasa. Tidak ada hal special di diri sy. Kecuali kakak menganggap dan merasa itu ada. Kak. Jujur saja sy begitu takut mencoba utk cinta lagi. Sy takut gagal dan sy takut patah hati. Kak. Maaf kak jujur sy belum mau ada yg menggantikan dia yg pergi. Sy biarkan tempat itu kosong. Kak. Jangan ambil tempat dia. Kakkkk...makasih banyak sudah mau memerhatikan sy. Sy jg tdk bs mengambil kesimpulan kakak menyukai sy. Sy tdk mau besar kepala. Tapi sy sgt berterima kasih...
Komentar