Kali ini terinspirasi untuk cerita tentang Bapak. Karena tiba-tiba teringat akan sosoknya yang menyejukkan hati. Setelah ku pikir-pikir Bapak terus berusaha membuat anak-anaknya senang, termasuk aku. Sebelum kami (anak-anaknya) lahir sampai detik ini. Bapak kenapa berkaca-kaca ya mengingatmu sore ini? Bapak baik-baik saja kan di rumah? Semoga bapak sehat-sehat ya. Anakmu yang ini masih di kantor sembari kerja singgah di blog ku, tempatku bercerita. Bapak aku baru sadar nampaknya aku belum melakukan banyak hal yang bisa membuatmu benar-benar bahagia memiliki anak seperti ku. Bapak, aku minta maaf.. untuk semua kesalahan yang telah aku lakukan padamu. Bapak, aku minta maaf.. untuk ucapanku yang mungkin menyakitkan. Bapak, maaf sampai detik ini anakmu belum berhijab. Insha Allah semoga segera. Aamiin Bapak, maaf sampai saat ini masih sering isengin bapak utk lucu-lucuan. Bapak, maaf anakmu belum menikah membuatku terpikirkan (mungkin) dosaku masih ditanggung olehmu. Bapa...
ZDU -- "Menulislah sampai tulisanmu bermanfaat bagi orang banyak".